PAMEKASAN, Lebur.id – Tahun 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur, sudah menyiapkan empat beasiswa kedokteran di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya bagi siswa asal Pamekasan yang masuk kategori penerima.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan, Akhmad Zaini menjelaskan, beasiswa kemitraan yang digagas oleh Pemkab Pamekasan dengan Unair tersebut sedianya telah berjalan mulai tahun 2021. Di tahun pertamanya itu, Pemkab menyediakan sepuluh kuota beasiswa, namun yang lulus sebanyak empat siswa.
“Tahun ini yang pasti kami menyediakan empat kouta biaya. Jadi, kami tahun ini menyediakan anggaran untuk empat orang,” terangnya, Kamis (10/03/22).
Zaini mejabarkan, biaya masuk mahasiswa baru fakultas kedokteran Unair yakni sebesar Rp. 315 juta, sedangkan biaya per semester yakni Rp. 15 juta. Tidak hanya itu, Pemkab juga memberikan biaya hidup (living cost) bagi mahasiswa yang lulus. Seluruh besaran biaya tersebut ditanggung oleh Pemkab Pamekasan.
Beasiswa kedokteran tersebut merupakan satu dari sekian program prioritas Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam di bidang pendidikan. Selain itu, ada program beasiswa santri yang telah berjalan mulai tahun 2020, ada juga beasiswa akpol, akmil, dan beasiswa lainnya.
“Sekarang masih sosialisasi kepada siswa dan sekolah. Tetapi mulai sekarang kami imbau para siswa agar segera membuka website-nya Unair di SBMPTN,” tuturnya.
Dia menambahkan, program beasiswa kedokteran ini terbuka untuk semua lembaga pendidikan menengah atas, baik negeri maupun swasta bisa. Akan tetapi, lulus tidaknya calon penerima beasiswa murni berdasarkan syarat dan ketentuan yang berlaku di Unair.
“Tahun ini program beasiswa kedokteran tersebut sudah dua tahun berjalan. Tahun 2021 koutanya 10 yang lulus 4, tahun 2022 koutanya 4 belum tentu lulus semua,” tandasnya. (lum)