PAMEKASAN, lebur.id – Tahun Ajaran Baru 2020-2021 resmi dimulai sejak hari ini (13/7), namun kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di Pamekasan masih menggunakan sistem dalam jaringan (Daring), hal itu dikarenakan pandemi Covid-19 masih berlangsung.
Kepala Dinas Pendididkan Kabupaten Pamekasan Akhmad Zaini menegaskan, Pemkab Pamekasan tetap memberlakukan sistem Daring mengingat angka terkonfirmasi positif Covid-19 di Pamekasan masih tinggi, bahkan setiap harinya terus ada penambahan kasus.
“Pamekasan masih berada di zona merah, sehingga kita memutuskan untuk tahun ajaran baru ini masih tetap sistem daring”. Katanya kepada sejumlah wartawan.
Selain itu, pihaknya juga akan mengatur pengurangan jam belajar bagi siswa selama KBM daring, menurutnya Untuk Pra sekolah yang meliputi PAUD, KB dan TK masuk dari hari Senin-Sabtu, pembelajaran online dimulai pukul 07.00 – 09.00 WIB.
“Sedangkan untuk SD dan SMP, dari hari Senin- Sabtu, dimulai pukul 07.00-10.00 WIB, sedangkan hari Jumat jam sekolah siswa SD dan SMP dimulai pukul 07.00 – 09.00 WIB”. Katanya.
Di luar jadwal tersebut, pihaknya memasrahan kepada pihak sekolah utuk mengatur jadwal lain sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing, yang penting kata Zaini kegiatan tersebut bisa memberikan edukasi yang baik kepada peserta didik selama masa pamdemi.
“kami juga berpesan kepada para guru, termasuk tenaga pendidikan agar selama pelaksanaan pembelajaran daring ini hendaknya memperhatikan betul sarana pra sarana yang diperlukan untuk mendukung pembelajaran tersebut. sehingga KBM berjalan lancar dan target kurukulum terpenuhi”. pungkasnya. (nur/mad)
