Rutin Gelar Rokat Pettoghen, Ikhtiar PKB untuk Memenangkan Pilkada Pamekasan

PAMEKASAN, Lebur.id – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Pamekasan, Jawa Timur, mempunyai kegiatan rutin yang khas dalam mempererat silaturrahmi dengan masyarakat dan sama-sama bermunajat kepada Allah menjelang momen Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 mendatang, yakni ‘Rokat Pettoghen’.

Ketua DPC PKB Pamekasan, Ali Wafa Subki menyampaikan, kegiatan ‘Rokat Pettoghen’ tersebut sejatinya sudah dimulai sejak sekitar akhir tahun 2017 lalu. Menurutnya, ‘Rokat Pettoghen’ itu merupakan turunan dari kegiatan sholawatan yang digelar DPC PKB Pamekasan secara rutin setiap pekan pada hari Senin.

“Kami dulu rutin setiap minggu di hari Senin mengadakan sholawatan, yang isinya membaca sholawat nariyah sebanyak 4.444 kali dan juga mau’idzah hasanah. Kadang juga setiap Senin itu kita dibarengi dengan puasa, kemudian berbukanya di kegiatan itu,” ujarnya kepada Lebur.id, Jum’at (12/7/2024).

Ia melanjutkan, dari tahun 2017 hingga awal 2024 kegiatan sholawatan itu bersifat internal, yang hanya diikuti oleh para kader dari partai bersimbol lebah tersebut. Namun, sejak awal tahun 2024, banyak masyarakat yang menyarankan agar kegiatan itu digelar secara umum dan bisa diikuti oleh warga yang berada di sekitar lokasi kegiatan, sehingga tercetuslah nama ‘Rokat Pettoghen’ yang dimulai sejak Mei 2024.

“Nama ‘Rokat’ itu diambil dari budaya orang Madura yang masih melekat yaitu bershodaqoh yang pahalanya dikhususkan kepada para sesepuh di suatu daerah yang sudah meninggal, dengan sekaligus mengharap barokah dari shodaqoh itu,” urai pria yang akrab disapa Ra Ali itu.

Sedangkan ‘Pettoghen’ itu, lanjut Ra Ali, merupakan shodaqoh yang dikeluarkan. Yakni nasi bungkus yang biasa dibagikan kepada masyarakat yang ikut sholawatan ataupun pengajian, yang dalam bahasa Madura biasa disebut ‘Pettoghen’.

Menurutnya, saat ini kegiatan ‘Rokat Pettoghen’ digelar dua kali dalam satu minggu, yakni setiap hari Senin dan Kamis. Hal itu mengingat antusiasme masyarakat Pamekasan yang meminta agar kegiatan tersebut digelar di rumahnya.

“Isi kegiatannya tetap, yaitu membaca Sholawat Nariyah 4.444 serta mau’idzah hasanah. Kita selain ngamri barokah dari pembacaan sholawat, juga dari sesepuh, ulama’, ataupun tokoh yang sudah wafat di setiap daerah yang dijadikan tempat kegiatan ‘Rokat Pettoghen’ itu,” terangnya.

Ia berharap, dengan barokah dari kegiatan ‘Rokat Pettoghen’ tersebut, DPC PKB Pamekasan bisa semakin sukses, kader-kadernya semakin solid. Selain itu, ia juga berharap partainya kembali menjadi partai pemenang pada Pilkada Bupati/Wakil Bupati dan Gunernur/Wakil Gubernur yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.

“Jadi nanti meskipun selesai momen Pilkada, kegiatan ‘Rokat Pettoghen’ ini insyaAllah akan tetap berjalan,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui, pada gelaran Pilkada 2018 lalu, DPC PKB Pamekasan sukses menjadi pemenang Pilkada dengan mengusung pasangan Baddrut Tamam-Raja’e yang berhasil menumbangkan pasangan petahana, yakni Kholilurrahman-Fathorrahman. (lum)