PAMEKASAN, Lebur.id– Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam menanam 1000 pohon pisang Cavendish di Desa Samatan Kecamatan Proppo, Selasa (11/1/2022). Penanaman pisang ini terlaksana berkat kerjasama antara Poktan Rahayu dan JPN Pamekasan dengan Yayasan Rumah Wakaf Hidayatullah Surabaya.
Pantauan lebur.id, aksi penanaman 1000 pohon pisang ini meriah. Mas Tamam, sapaan akrabnya, terlihat guyub dengan para petani dan warga sekitar. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Pamekasan, Ajib Abdullah, Kepala Desa Samatan, Tamyiz, perwakilan poktan Rahayu, perwakilan Yayasan Rumah Wakaf Surabaya, dan petani setempat.
“Alhamdulillah hari ini bekerja sama dengan rumah wakaf hidayatullah Surabaya menanam 1.000 pohon pisang cavendish yang orientasinya mendorong sektor pangan bisa berkelanjutan yang lahir dari klaster-klaster kecil,” katanya.
Pihaknya mengajak seluruh pihak memberikan dukungan terhadap peningkatan kesejahteraan warga, terutama dalam sektor pertanian. Jika sektor ini sukses, maka akan berdampak pada kemandirian ekonomi warga.
“Ayo kita semua dukung bagaimana kita punya usaha mandiri di rumah, pemerintah akan menfasilitasi, kita carikan modalnya, dan carikan pasarnya,” pintanya.
Dijelaskan bahwa penanaman pisang ini memiliki korelasi dengan program pemkab lainnya. Yakni, desa tematik dan wirausaha baru (WUB). Desa Samatan, misalnya, mengambil tema sekrot pertanian dan peternakan. Artinya, ada sinergi yang saling menguatkan antara satu sama lainnya.
Di samping itu, untuk hasil pisang juga bisa diolah di Pamekasan. Tahun ini pemkab Pamekasan menyiapkan pelatihan untuk sekitar 3000 warga Pamekasan. Salah satu jenis pelatihannya yakni sektor pangan.
“Mudah-mudahan nanti juga ada pelatihan pengemasan pisang. Pisang ditanam di sini, dan diproduksi disini agar uang berputar di Pamekasan,” harapnya. (isa)
