PAMEKASAN, Lebur.id – Wakil Bupati (Wabup) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Sukriyanto, memantau langsung realisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 1 Laden Pamekasan, Senin (14/4/2025) pagi.
Hadir mendampingi Wabup, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan, Mohammad Alwi, dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dr. Saifuddin, Kepala Dinas Sosial (Dinsos), Herman Hidayat Santoso, Camat Pamekasan, Rahmat Kurniadi Suroso, serta sejumlah pejabat lainnya.
Pantauan di lapangan, sebelum meninjau langsung pembagian MBG kepada siswa. Wabup bersama rombongan terlebih dulu mengunjungi dapur umum untuk program MBG di Jalan Raya Teja, Kelurahan Jungcangcang, Kecamatan Pamekasan.
“Alhamdulillah, kita hari ini bisa memantau program MBG, pertama di dapur ya, dan alhamdulillah di sana maksimal, juga keadaan bahan bahan memungkinkan,” kata Sukriyanto kepada awak media di lokasi.
Wabup yang akrab disapa Kak Sukri itu mengaku bersyukur program prioritas Presiden RI, Probowo Subianto, itu mendapat sambutan positif dari siswa. Sebab bukan hanya soal gratis, tetapi makanan yang diberikan kepada peserta didik sangat baik dan kualitasnya dijaga ketat.
Bahkan, Kak Sukri juga tampak sumringah saat menyuapi nasi program MBG kepada beberapa siswa di SDN 1 Laden Pamekasan.
“Tentu, kami menyampaikan terima kasih kepada presiden kita, karena dengan program ini siswa kita bersyukur. Harapan kami semoga program ini terus berjalan hingga lima tahun ke depan,” harap Kak Sukri.
Sementara itu, Kepala SDN Laden 1 Pamekasan, Amiril Hadi menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto, dan Wabup Sukriyanto atas realisasi program MBG yang menurutnya sangat bermanfaat.
“Alhamdulillah, kami senang atas adanya program ini, terima kasih Bapak Prabowo, terima kasih Bapak Wabup,”
Sejauh ini, di Kabupaten Pamekasan sudah ada lima dapur umum program MBG yang sudah siap beroperasi. Masing-masing di Kelurahan Jungcangcang Kecamatan Pamekasan, kemudian Desa Banyubulu Kecamatan Proppo, Desa Sotabar Kecamatan Pasean, di Jalan Raya Teja Kecamatan Pamekasan, dan di Desa Ponjanan Timur Kecamatan Batumarmar.
Lima dapur umum tersebut diproyeksikan bisa mengakomodir sebanyak 17.000 siswa. (lum)