PAMEKASAN, Lebur.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur, menggelar peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW tahun 1446 Hijriyah di Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Kamis (23/1/2025).
Hadir pada kegiatan tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Pamekasan, Masrukin, jajaran forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda), para pimpinan dan pejabat organisasi perangkat daerah (OPD), para camat, organisasi keagamaan (ormas), serta Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab setempat.
Pj Bupati Pamekasan, Masrukin menyampaikan bahwa peringatan Isra Mikraj yang digelar setiap tahun oleh pemerintah daerah itu adalah sebagai pengingat akan perintah salat bagi seluruh umat Islam. Dimana ibadah salat merupakan rukun Islam yang nomor dua dan hukumnya wajib dikerjakan.
“Paling tidak kita selalu diingatkan tentang pentingnya salat lima waktu, jangan sampai kita meninggalkan salat sesibuk apapun, karena itu perintah wajib kepada kita,” ujarnya ketika sambutan.
Menurutnya, peristiwa Isra Mikraj menjadi salah satu pelajaran bagi seluruh umat manusia tentang kekuasaan Allah, apa yang tidak mungkin bagi manusia menjadi mungkin bagi Allah.
Bagaimana tidak, perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjid Al-Aqsa yang jaraknya sekitar 1.400 Kilometer kemudian naik ke Sidratul Muntaha hanya berlangsung dalam satu malam saja.
“Atas nama Pemkab Pamekasan saya menyampaikan terima kasih kepada bapak Kiai Abdul Basith yang sudi hadir memberikan ceramah dalam kegiatan ini,” ungkapnya.
Ia berharap, sesuai dengan tema “Sholat Membentuk Disiplin dan Semangat Bekerja Sama”, peringatan Isra Mikraj tersebut bisa berdampak positif terhadap peningkatan kinerja para abdi negara di Pamekasan. Serta pada kebiasaan hidup mereka sehari-hari.
“Terima kasih kepada semuanya yang hadir, mari kita ikuti taushiyah hari ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua,” pungkasnya. (lum)
Berikan Balasan