PAMEKASAN, Lebur.id – Bupati Pamekasan Baddrut Tamam mencanangkan program 10 ribu wirausaha baru (WUB) selama kepemimpinannya. Untuk mewujudkan program tersebut, pemkab memberikan pelatihan keterampilan wirausaha, pemberian alat produksi, hingga pemasaran secara offline dan online.
Terbaru, Bupati Pamekasan menerima 65 alat produksi dari corporate social responsibility (CSR) Bank Tabungan Negara (BTN) Regional Madura di Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Senin (28/6/2021). Perinciannya, yakni 15 alat timbangan digital, 15 timbangan duduk, 20 pisau dan telenan, 10 buah blander, serta 5 alat pemotong krupuk. Alat produksi tersebut nantinya akan diserahkan kepada peserta WUB yang sudah dilatih.
Baddrut Tamam menerangkan, pemkab dan perbankan atau instansi lainnya harus bisa bergandeng tangan, bekerja keras dan cerdas demi menjaga stabilitas ekonomi di tengah pandemi saat ini.
”CSR ini sangat membantu program WUB. Makanya kita perlu untuk selalu bergandengan tangan memajukan Kabupaten ini,” katanya.
Bupati yang akrab disapa Mas Tamam ini menambahkan, tugas besar pemkab dan perbankan adalah membuat lompatan besar di sektor ekonomi. Melalui program WUB, banyak masyarakat yang sudah bisa memproduksi sandal, songkok, sarung, dan beberapa kebutuhan lainnya. Dia berharap program tersebut mendapat dukungan dari semua pihak.
”Apa yang mau saya sampaikan, mari bergandengan tangan membangun pertumbuhan ekonomi dari desa. Syukur jika nanti ada istilah kampung sepatu, kampung sandal, kampung hasil pertanian dan lain-lain. Sehingga BTN nanti bisa melakukan kemitraan dengan WUB-WUB itu,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala BTN Regional Madura Helmi mengatakan, pemberian CSR tersebut sebagai bentuk terima kasih kepada Pemkab, utamanya Bupati Pamekasan, yang telah memberikan izin operasional kepada Bank BTN Madura di wilayah Kabupaten Pamekasan.
”Alhamdulillah hari ini kami bisa memberikan amanah CSR sebagai bentuk terima kasih sudah diiziinkan beroperasional di Pamekasan,” terangnya.
”Tahun ini CSR kami fokus untuk pemulihan ekonomi. Disamping CSR, kami berharap dapat membantu dalam pengelolaan keuangan di pemkab maupun dana operasional kedinasan di Pamekasan,” imbuhnya. (lum/isa)
