PAMEKASAN, Lebur.id – Bupati Pamekasan, Jawa Timur, Baddrut Tamam, sangat berkomitmen untuk menciptakan pemerintahan di daerahnya yang bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).
Kesungguhan komitmen tersebut dibuktikan dengan penandatanganan “Komitmen Bersama Program Pemberantasan Korupsi Provinsi Jawa Timur” di Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama beberapa Kepala Daerah lain di Jawa Timur, Jumat (30/04/21).
“Ikhtiar untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih bebas dari korupsi terus kami lakukan. Saya bersama beberapa kepala daerah di Jawa Timur menandatangani Komitmen Bersama Program Pemberantasan Korupsi Provinsi Jawa Timur,” ujar Bupati yang disapa Mas Tamam itu.
Dia menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk melaksanakan implementasi program Monitoring Center for Prevention (MCP) secara konsisten, substansial dan akuntable yang menjadi program Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Perencanaan, penganggaran, realisasi keuangan dalam tata kelola pemerintahan daerah yang mengutamakan kepentingan dan kemanfaatan publik,” terangnya.
Lebih lanjut, penertiban aset negara juga menjadi konsentrasi pemerintahannya pada tahun 2021, sebagaimana instruksi dari KPK untuk dilakukan sertifikasi secara menyeluruh pada setiap aset milik Pemerintah Daerah.
“Kemudian, proses pengadaan barang dan jasa yang bersih, profesional, akuntable, serta bebas dari KKN. Penguatan pengawasan dan pengendalian dalam tata kelola pemerintahan daerah,” tukasnya.
Sebelumnya, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, mendapat apresiasi dari KPK RI atas kinerjanya yang telah mampu menciptakan pemerintahan yang bersih serta bebas KKN. Diantaranya yakni kepastian tidak adanya jual beli jabatan serta penerimaan fee proyek di Pamekasan. (lum)
