DKPP Pamekasan Alokasikan DBHCHT Untuk Penunjang Kesejahteraan Petani Tembakau

AKRAB: Bupati Pamekasan Jawa Timur Baddrut Tamam (kanan) menyapa petani tembakau di wilayah Kelurahan Kowel Kecamatan Kota Pamekasan Sabtu (19/6/2021).

PAMEKASAN, Lebur.id – Pemkab Pamekasan, Jawa Timur berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani tembakau. Salah satunya dengan memenuhi sarana prasarana pertanian tembakau di kabupaten yang dipimpin oleh Baddrut Tamam itu.

Untuk itu, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pamekasan menyusun dua kegiatan utama dalam mengalokasikan dana DBHCHT 2021. Pertama, kegiatan penanganan pada saat panen dan pasca panen. Kedua, kegiatan dukungan pengadaan sarana dan prasarana usaha tani tembakau.

Dalam kegiatan penanganan pada saat panen dan pasca panen, ada sejumlah kegiatan yang dicanangkan. Diantaranya pengadaan mesin rajang tembakau sebanyak 20 buah, pengadaan genset 20 buah, serta pengadaan widik tembakau sebanyak 2.500 buah.

Disamping itu, juga ada kegiatan pembangunan infrastruktur jalan dan jaringan irigasi. Infrastruktur jalan dibangun untuk kemudahan sarana transportasi bagi petani guna mengangkut hasil pertaniannya. Irigasi juga dibangun untuk kemudahan dalam merawat dan menyiram tembakau, sehingga petani dapat terbantu dalam progres penanaman, pemeliharaan, hingga panennya.

Menurut rencana DKPP, ada 30 ruas jalan yang akan dibangun dalam kegiatan ini. Dan dana yang disediakan untuk program ini sebesar Rp. 3 milyar dari dana Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT) Kabupaten Pamekasan.

Sedangkan kegiatan utama selanjutnya yakni dukungan pengadaan sarana  dan prasarana usaha tani tembakau. Kegiatan ini berupa bantuan sarana pendukung pertanian sesuai dengan komoditas, teknologi dan spesifikasi lokasi.

Diantaranya yakni pengaadan hand traktor   sebanyak 165 unit, pengadaan pompa air sebanyak 30 unit, pengadaan cultivator sebanyak 11 unit, serta pengadaan hand sprayer sebanyak 150 unit. Adapun besaran dana yang disediakan untuk semua kegiatan ini sebesar Rp. 4,9 milyar.

Mendampingi Kepala DKPP, Ajib Abdullah, Kepala Bidang Produksi DKPP Pamekasan, Achmad Suaidi mengatakan secara umum  kegiatan yang pihaknya lakukan adalah berupa bantuan dan program untuk membantu petani tembakau mulai saat awal peningkatan kualitas bahan baku hingga penanganan pasca panen.

“Termasuk juga untuk pengadaan dan bantuan pompa air sebanyak 30 unit, itu sangat sesuai dengan kebutuhan petani akan air untuk menyiram tembakau. Yang juga mnugkin akan bisa dianfaatkan untuk kebutuan lainnya. Termasuk pengadaan hand suprayer sebanyak 150 itu sangat besar gunanya bagi petani,” terangnya. (lum/isa)