PAMEKASAN, Lebur.ID – Bupati Pamekasan, Jawa Timur, Baddrut Tamam membuka pelaksanaan lomba Musabaqoh Hifdzil Qur’an (MHQ) se Madura di Kantor Desa Palengaan Laok Kecamatan Palengaan, Kamis (26/05/22).
Bupati menjelaskan, pihaknya mengapresiasi pelaksanaan MHQ tersebut guna mendorong kemajuan Sumber Daya Manusia (SDM) Pamekasan. Senada dengan program MHQ itu, pihaknya juga telah merealisasikan program Beasiswa Santri sejak tahun 2020.
Beasiswa Santri tersebut diberikan kepada santri di Pondok Pesantren mitra di 13 Kecamatan. Beasiswa tersebut diberikan untuk santri yang tidak mampu, santri berprestasi, serta santri yang hafidz Al-Qur’an.
“Kegiatan ini mendorong suksesnya beasiswa santri, beasiswa santri itu dikirim Rp 500 ribu perbulan, atau Rp 6 juta selama setahun setiap santri,” ujarnya.
Menurut Bupati, generasi hebat masa depan harus mempunyai tiga syarat utama. Pertama generasi yang memiliki iman kepada sang khalik, kedua ilmu pengetahuan, dan syarat ketiga yaitu generasi yang memiliki kecepatan, akselerasi, inovasi, dan kolaborasi dengan para pihak.
“Kita menjadi orang baik atau tidak tergantung kita, bukan tergantung orang lain. Kalau sudah baik, mau orang lain bilang apa saja, kita tetap baik,” tegasnya.
“Saya mengajak kepada para hafidz dan hafidzah, ayo Al-Qur’an dihafalkan dzahiron wa ma’nan, dilafadzkan dengan baik, dan nilai-nilainya kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari,” lanjut Bupati dengan sapaan Mas Tamam itu.
Sementara itu, Kepala Desa Palengaan Laok, Moh. Said menyampaikan, pihaknya bersyukur kepada Allah lantaran desanya menjadi tempat pelaksanaan lomba MHQ, dengan harapan barokah Al-Qur’an mengalir deras untuk kemajuan desanya.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada panitia, ini kegiatan yang sangat mulia sekali. Kegiatan ini bersinergi dengan program pemerintah desa Palengaan Laok yang secara continue mengadakan tadarus tahfidzul qur’an diikuti oleh pesantren di Palengaan Laok,” pungkasnya. (lum)
Berikan Balasan