Komitmen Cetak 10 Ribu Pengusaha, Bupati Serahkan Bantuan Alat Wirausaha Baru

SINERGI: Bupati Pamekasan H. Baddrut Tamam, S.Psi, Wakil Bupati Pamekasan H. Raja'e, S.H.I., foto bersama dengan Jajaran Pimpinan Bank Jatim dan penerima CSR peralatan UMKM dari Bank Jatim, Kamis (27/8/2020)

Pamekasan, Lebur.id- Upaya Pemkab Pamekasan untuk mewujudkan 10 ribu pengusaha baru terus dilakukan. Selain memberikan bekal ilmu melalui pelatihan, pemkab juga membantu alat bagi para calon wirausaha baru. Anara lain berupa pemberian bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jatim kepada peserta program Wirausaha Baru (WUB) di Pendopo Ronggosukowati Kamis (27/8/2020).

Seremoni penyerahan bantuan ini dihadiri oleh Bupati Pamekasan H. Baddrut Tamam, S.Psi dan Wakil Bupati H. Raja’e, S.H.I. Selain hadir pula Direktur Operasi dan Teknologi Bank Jatim Pusat Toni Prasetyo dan Pimpinan Bank Jatim Pamekasan Firman Iswahyudi, Pimpinan OPD dan para undangan.

Dalam sambutannya, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menjelaskan bahwa pihaknya menargetkan akan lahir 10 ribu pengusaha baru selama masa kepemimpinan dirinya bersama Wakil Bupati Raja’e. Program yang dikenal dengan sebutan Sapu Tangan Biru itu merupakan program prioritas di bidang ekonomi. Dengan lahirnya pengusaha baru, diharapkan Pamekasan akan terwujud sebagai kabaten hebat.

“Alhamdulillah sekarang peserta yang sudah dilatih mendapat bantuan alat dari CSR Bank Jatim,” kata mantan anggota DPRD Jatim tersebut.

Pihaknya juga berterimakasih kepada Bank Jatim yang telah memberikan program CSR kepada calon pengusaha baru di Pamekasan. “Kami berharap langkah Bank Jatim ini juga menginspirasi perbankan lainnya yang ada di Pamekasan untuk bisa bersinergi membangun Pamekasan Hebat,” tambahnya.

Sementara itu, Toni Prasetyo mengatakan bahwa CSR yang diberikan Bank Jatim senilai Rp 411.335.000. Bantuan tersebut berupa peralatan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Jumlah penerimanya sebanyak 58 pelaku UMKM yang sudah terdaftar di kabupaten Pamekasan.

“Kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi pelaku UMKM serta bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di kabupaten Pamekasan,” jelas Toni. (adv/lum/isa)